Kenali Gejala Sifilis pada Wanita
Sifilis adalah penyakit menular seksual (PMS) yang disebabkan oleh bakteri Treponema pallidum. Penyakit ini dapat menyebar melalui kontak seksual dengan orang yang terinfeksi, baik secara vaginal, anal, maupun oral, serta melalui kontak langsung dengan luka sifilis.
Sifilis sering disebut sebagai penyakit raja singa dan dapat menimbulkan berbagai komplikasi serius jika tidak segera diobati, seperti kerusakan pada otak, jantung, dan sistem saraf. Jika terdeteksi sejak dini, sifilis dapat diobati dengan antibiotik. Simak artikel di bawah ini untuk informasi lebih lengkapnya!
Gejala Sifilis pada Wanita di Tahap Awal
Pada tahap awal, gejala sifilis pada wanita umumnya ditandai dengan munculnya luka kecil yang disebut chancre. Luka ini memiliki ciri khas berwarna kemerahan, tidak terasa sakit, dan muncul di lokasi tempat bakteri masuk ke tubuh.
Pada wanita, chancre biasanya muncul di area, seperti bibir luar vagina (labia), bagian dalam vagina, leher rahim (serviks), bukaan anus (rektum), atau bahkan di dalam mulut. Karena tidak menimbulkan rasa sakit dan sering tersembunyi di area tubuh tertentu, chancre kerap tidak disadari oleh pengidapnya.
Chancre biasanya mulai berkembang antara 10–90 hari setelah infeksi awal. Namun, rata-rata luka ini muncul sekitar 21 hari setelah infeksi hingga gejala pertama timbul. Selain itu, chancre juga dapat disertai pembengkakan kelenjar getah bening di sekitar area yang terinfeksi.
Luka chancre biasanya berlangsung selama 3–6 minggu dan dapat sembuh dengan sendirinya meskipun tanpa pengobatan. Namun, penting diingat bahwa meskipun chancre sembuh, infeksi sifilis tidak hilang dari tubuh, sehingga Anda masih dapat menularkan infeksi kepada orang lain.
Gejala Sifilis pada Wanita di Tahap Sekunder
Pada tahap sekunder, gejala sifilis pada wanita biasanya muncul sekitar 2–12 minggu setelah chancre berkembang, bahkan terkadang sebelum luka chancre sembuh sepenuhnya. Gejala yang paling umum pada tahap ini adalah munculnya ruam kulit yang khas.
Ruam ini biasanya berupa lesi datar atau sedikit terangkat dengan ciri-ciri, seperti berwarna cokelat kemerahan, terasa padat, dan berukuran kecil (kurang dari 2 cm). Ruam dapat muncul di seluruh tubuh, tetapi paling sering ditemukan di telapak tangan dan/atau telapak kaki.
Selain ruam, luka kecil terbuka menyerupai kutil lembap yang mungkin berisi nanah juga dapat muncul, terutama di selaput lendir, seperti vagina atau di dalam mulut. Pada wanita dengan kulit lebih gelap, luka ini mungkin tampak lebih terang dibandingkan warna kulit di sekitarnya.
Meskipun gejala biasanya sembuh dalam waktu 2 bulan tanpa meninggalkan jaringan parut, perubahan warna kulit di area yang terkena dapat terjadi. Namun, meskipun ruam kulit telah sembuh, infeksi sifilis tetap ada dalam tubuh, sehingga Anda masih dapat menularkannya kepada orang lain.
Gejala sifilis atau penyakit raja singa pada tahap sekunder tidak hanya terbatas pada ruam dan kutil. Gejala tambahan lain juga dapat muncul, menandakan bahwa infeksi telah menyebar ke seluruh tubuh, meliputi:
-
Demam ringan (<38°C)
-
Sakit tenggorokan
-
Kelelahan dan rasa tidak nyaman pada tubuh
-
Penurunan berat badan tanpa sebab jelas
-
Rambut rontok di area tertentu, seperti alis, bulu mata, atau kepala
-
Pembengkakan kelenjar getah bening
-
Gejala neurologis, seperti sakit kepala, leher kaku, refleks yang tidak sama, kelumpuhan, hingga ukuran pupil mata yang tidak teratur
-
Bercak putih di mulut, hidung, atau vagina
-
Nyeri pada sendi
Meskipun gejala-gejala ini dapat hilang dengan sendirinya, infeksi sifilis tetap ada jika tidak diobati. Pada tahap sekunder, risiko menularkan sifilis ke orang lain sangat tinggi. Jika Anda mengalami gejala seperti di atas, segera konsultasikan dengan dokter untuk mendapatkan diagnosis dan pengobatan yang tepat.
Gejala Sifilis pada Wanita di Tahap Laten
Tahap laten sifilis pada wanita merupakan fase infeksi tanpa gejala yang terlihat (tersembunyi). Pada tahap ini, semua gejala yang sebelumnya muncul di tahap awal (seperti luka di area genital) dan tahap sekunder (seperti ruam kulit atau demam) telah menghilang sepenuhnya.
Namun, bakteri penyebab sifilis tetap aktif di dalam tubuh dan bersembunyi di jaringan, seperti otak, hati, dan pembuluh darah. Banyak yang mengira fase ini sebagai akhir dari penyakit, padahal infeksi masih berlangsung dan dapat berkembang menjadi tahap tersier yang lebih berbahaya.
Periode laten bisanya dimulai sekitar 1 tahun setelah infeksi awal, dan dalam beberapa kasus dapat bertahan selama 5–20 tahun. Selama fase ini, risiko penularan penyakit raja singa melalui hubungan seksual menurun drastis setelah tahun pertama.
Karena tidak adanya gejala fisik, diagnosis sifilis laten dapat dilakukan melalui tes serologis. Tes ini sangat penting untuk mendeteksi infeksi tersembunyi, terutama pada wanita yang berisiko terkena penyakit raja singa.
Gejala Sifilis pada Wanita di Tahap Akhir (Kambuhan)
Tahap akhir sifilis, yang dikenal sebagai tahap tersier atau kambuhan, merupakan fase paling berbahaya dari infeksi ini. Fase ini jarang terjadi, tetapi bisa muncul 5–40 tahun setelah infeksi awal pada orang yang tidak mengobati sifilis dengan benar pada tahap-tahap sebelumnya.
Pada tahap akhir ini, penyakit raja singa tidak hanya tetap berada di tubuh, tetapi mulai menyebabkan kerusakan serius pada organ-organ vital, termasuk otak, sistem saraf, mata, jantung, pembuluh darah, hati, tulang, dan persendian.
Gejala dan efek samping penyakit raja singa pada tahap akhir bisa bervariasi, tergantung pada organ yang terpengaruh, seperti kebutaan, kehilangan pendengaran, pikun, masalah pada tulang, penyakit jantung, dan gangguan sistem saraf (seperti stroke atau meningitis).
Pada wanita hamil, sifilis tersier tidak hanya membahayakan ibu, tetapi juga janin yang dikandungnya. Infeksi sifilis dapat ditularkan ke bayi selama kehamilan, yang dikenal sebagai sifilis kongenital. Hal ini dapat menyebabkan persalinan prematur, keguguran, dan kematian bayi setelah lahir.
Meskipun sifilis tersier sangat serius, infeksi ini tetap dapat diobati dengan antibiotik. Penting untuk memulai pengobatan sejak dini, bahkan jika gejala belum muncul. Lakukan pemeriksaan rutin jika Anda memiliki riwayat hubungan seksual yang berisiko atau pernah terpapar infeksi sifilis.
Konsultasi di Klinik Kirana
Gejala sifilis terkadang mirip dengan kondisi medis lain, sehingga bisa sangat sulit dibedakan tanpa pemeriksaan yang tepat. Jika Anda aktif secara seksual dan menemukan luka chancre, segera periksakan diri ke dokter, terutama jika Anda pernah berhubungan seksual dengan seseorang yang terinfeksi sifilis.
Ketika terinfeksi penyakit raja singa, Anda mungkin merasa khawatir. Namun, Anda tidak perlu menghadapinya sendiri. Klinik Kirana siap memberikan informasi dan pengobatan yang tepat. Kami menyediakan layanan konsultasi kesehatan reproduksi dan seksual yang profesional.
Jangan biarkan kekhawatiran Anda menghambat untuk mendapatkan perawatan sifilis yang tepat. Jika Anda merasa berisiko atau merasakan gejala yang mengarah pada sifilis, konsultasikan segera dengan tim medis kami untuk pemeriksaan lebih lanjut.
Klik di sini untuk Periksa Sifilis bersama Klinik Kirana.
Artikel ini Disusun Oleh Mirna S. Tim Medis Klinik kirana dan Sudah ditinjau oleh : dr. Hadi Purnomo - Kepala Dokter Klinik Kirana
Baca Proses Editorial Klinik Kirana disini : Proses Editorial
- CDC. Syphilis Treatment and Care - (https://www.cdc.gov/std/syphilis/default.htm). Accessed 29/11/2023
- Prevention. The Scary Reason You Need to Know the Early Signs of Syphilis (https://www.prevention.com/sex/a22841900/syphilis-symptoms-stages/). Accessed 29/11/2023
- Sexually transmitted infections treatment guidelines, 2021: Syphilis. Centers for Disease Control and Prevention. https://www.cdc.gov/std/treatment-guidelines/syphilis.htm. Accessed 29/11/2023
- Syphilis. Merck Manual Professional Version. https://www.merckmanuals.com/professional/infectious-diseases/sexually-transmitted-diseases-stds/syphilis. Accessed 29/11/2023
Konsultasi Keluhan Anda Bersama Dokter Online. Gratis!
Langsung saja konsultasi online atau reservasi online
di nomor 082122077347 atau dapat mengklik link Konsultasi Gratis. Rahasia Terjamin.